Kegiatan workshop diawali dengan ice breaking. Instruktur
mendemonstrasikan ice breaking yang menimbulkan interaksi antara peserta
workshop. Peserta workshop diminta berdiri dan mencari pasangan sebagai cermin
dirinya. Lalu peserta workshop diberi kebebasan untuk melakukan gerakan, maka
peserta workshop yang bertindak sebagai cermin harus mengikuti gerakan
tersebut. Kegiatan ini seru dan menciptakan atmosfer semangat sebelum mulai
pembelajaran. Selanjutnya peserta workshop diberi waktu untuk saling
memperkenalkan diri dalam kelompok kecil yang terdiri dari 6 sampai 7 orang. Workshop
ini mempromosikan buku kerja Science Ahead untuk tingkat lower secondary. Hal
yang menarik dari penyampaian informasi promosi adalah peserta workshop diminta
untuk melihat komponen isi buku dan menilai kelebihan dan kekurangan buku
tersebut. Disini, peserta workshop yang notabene adalah guru science seperti diingatkan
untuk melakukan review terhadap komponen buku sebelum menyusun rencana
pembelajaran. Ternyata terdapat banyak aktivitas menantang terkait pembelajaran
dalam buku tersebut.
Materi pada workshop ini adalah Scientific method and
thinking. Terdapat langkah – langkah dalam scientific method, yaitu 1)
hypothesis determining, 2) designing material and experiment method, 3)
experiment observing, 4) data interpreting and 5) concluding and presenting
result (Gambar 1).
Gambar 1 Pemaparan Materi Scientific Method And Thinking
Bagaimana mengajarkan scientific
method and thinking pada siswa?
Pada workshop ini saya belajar tentang topik scientific
method pada investigation of parachute. Sebelum memulai pembelajaran,
instruktur menyajikan video tentang aksi terjun payung. Video ini bertujuan
untuk merangsang rasa ingin tahu siswa. Kemudian instruktur mengajukan
pertanyaan, bagaimana parasut dapat mempengaruhi laju terjun seseorang. Berbekal
masalah pada pertanyaan ini, peserta workshop diminta mencari jawabannya dengan
cara mendesain percobaan dan melakukan percobaan secara mandiri menggunakan alat
dan bahan yang disediakan.
Langkah pembelajaran:
1.
Instruktur menyediakan plastik kaca, tali, bola kecil, gunting dan lakban.
2. Setiap
kelompok diminta mendesain percobaan dengan terlebih dahulu mengisi lembar
kerja yang terdiri atas kolom hypothesis, materials, method, results and
analysis and conclusion
3. Setiap kelompok melakukan percobaan dengan
variasi variabel dan menyimpulkan hasil percobaan
4. Instruktur
meminta setiap perwakilan kelompok untuk mendemonstrasikan kesimpulan percobaan
di depan forum (Gambar 1).
Refleksi:
Workshop
ini mengajarkan saya tentang bagaimana mengajarkan scientific method melalui
percobaan. Saya sebagai siswa berpendapat bahwa pembelajaran yang diawali
dengan materi pengantar berupa video sangat menarik. Ini memacu siswa untuk
berpikir secara scientific, yaitu menemukan masalah dan merumuskan pemecahan
masalah. Selain itu, kegiatan berkelompok membantu siswa untuk mengembangkan
keterampilan berdiskusi. Ketika siswa menguji coba beberapa jenis mini parasut
yang dibuat, siswa dapat mengamati faktor yang mempengaruhi kecepatan laju
terjun dari mini parasut tersebut, yaitu luas permukaan parasut dan massa bola
yang menjadi beban pada parasut tersebut. Kegiatan pemaparan kesimpulan
percobaan pada tiap kelompok juga memberikan siswa kesempatan untuk berbicara
di depan forum sehingga melatih keberanian siswa dalam menyampaikan pendapat. Pembelajaran
ini mudah diterapkan kepada siswa, menarik dan dapat menumbuhkan sejumlah
keterampilan, seperti keterampilan scientific method and thinking dan
keterampilan berdiskusi.